Lagi memulai bisnis? Pasti kamu pernah bertanya pada diri sendiri "Produk apa yang pasti laris bila dijual?". Pertanyaan itu bisa terjawab disini!
Membuat produk yang laris memang ada kuncinya! Ikuti 5 cara yang sudah dibuktikan berhasil oleh Debora Gondokusumo (Founder Masshiro & Co.):
BACA MATERI SEBELUMNYA: Ciri-Ciri Produk Yang Bakal Laku Keras Dibeli Konsumen Saat Dijual Pertama Kali
STAGE 1 : PLANNING
Pada tahap planning lakukanlah survei sebelum kamu merilis produk. Ini untuk memastikan apakah produk yang akan dibuat benar-benar dibutuhkan oleh konsumen. Kamu bisa melakukan riset dengan survei lewat instagram story atau google form untuk mempermudah. Riset tersebut terbagi dalam dua jenis:
Survei Selera Pelanggan | Survei Kompetitor |
Siapkan pertanyaan yang bisa memperjelas desain produk/karakteristik produk yang konsumen inginkan. | Riset keunggulan apa saja yang dimiliki produk kompetitor |
STAGE 2 : DESIGN
Setelah mendapatkan hasil survei pada tahap planning, lanjutkan dengan mendesain produk yang kamu akan buat sesuai dengan keinginan konsumen. Pastikan desain produk yang kamu buat juga memiliki keunggulan yang setara atau lebih dari produk kompetitor.
TAGE 3 : PROTOTYPE
Bila desain produk sudah jadi, mulailah memproduksi prototype dari produkmu. Kamu hanya perlu memproduksi dalam skala kecil saja untuk test market.
Tapi pastikan setiap konsumen yang menerima prototype produk memberikan feedback lengkap dan detail yaa. Sehingga final product yang akan diproduksi massal sudah sempurna sesuai keinginan konsumen.
Baca Juga: Bingung Jual Produk Viral atau Niche Market? Coba Strategy Red-Blue Ocean!
STAGE 4: DESIGN FOR MANUFACTURING
Hasil feedback konsumen yang kamu dapat pada tahap prototype kemudian didesain kembali untuk produksi massal. Pada tahap ini, kamu juga bisa membuka pre-order untuk meningkatkan hype konsumen loh!
STAGE 5: MANUFACTURING
Desain akhir produk sudah jadi? Ready to go! Mulailah produksi produk dalam skala yang besar. Tapi, kalau kamu masih khawatir produk susah laku, kamu bisa memproduksinya per-batch.
Kamu bisa produksi dengan jumlah bertahap setiap batch, mulai dari 10 pcs, 20 pcs, 50 pcs atau sesuaikan dengan keadaan budget & kemampuanmu promosi.
NOTES FOR STELLARS!
Menurut Debora, tahap yang paling menghabiskan banyak energi adalah tahap 1 (planning), tahap 2 (design), dan tahap 3 (prototype). Ketiga tahap ini memerlukan proses survei cukup lama dan harus dilakukan berkali-kali.
Mungkin saja kamu mengalami kegagalan di salah satu tahap tersebut. Tapi jangan khawatir! kamu masih tetap bisa launching produk meskipun gagal di salah satu tahap tersebut.
Caranya dengan melakukan survei dan interview konsumen selama proses bisnis berlangsung. Because surveys are the key in developing a good product!
“Gagal dalam tahap planning & design bukan berarti batal launching produk! Kamu bisa benerin semua along the way. Don't worry!
- Debora Gondokusumo
Ingin belajar materi lain seperti ini? Daftar Stellar Learning Event!
GRATIS UNTUK MEMBER
Kenalan dengan Lecturer Materi ini yuk!
Debora Gondokusumo adalah salah satu Founder dari brand fashion Masshiro&Co. Brand fashion ini tergolong unik karena hanya menyediakan produk kemeja dengan warna-warna basic, especially white!.
Sesuai taglinenya “essential white shirts helping you make one decision less, everyday”, Masshiro&Co. menghadirkan high impact product yang sesuai kebutuhan konsumen, hingga memiliki flagship store di Plaza Indonesia dan diikuti 57ribu followers di instagram!.
(GG)
Comments